Wander Luiz, Senjata Mematikan Persib

Wander Luiz Belum Panas di Piala Menpora, Bakal Makin Gacor di Persib kalau Tandemnya Kembali

Bola.com 2021-04-05 19:15:57
Pemain Persib Bandung: Wander Luiz. (Bola.com/Dody Iryawan)

Wander Luiz menjadi pujaan bobotoh Persib Bandung saat ini. Striker asal Brasil ini tampil meyakinkan setelah menjadi kekuatan Maung Bandung di Liga 1 2020.

Sosok Wander Luiz masih menjadi andalan di Persib di Piala Menpora 2021. Namun, pada turnamen pramusim ini, ia kehilangan tandem, Geoffrey Castillion yang dipinjamkan ke klub Serie C Italia, Como 1907.

Telat bergabung bersama Persib, Wander Luiz masih tetap striker yang berbahaya bagi setiap lawannya meski belum setajam saat di Liga 1 2020.

Selama mengarungi grup D Piala Menpora, Wander Luiz baru menyumbang satu gol dan dua assist. Gol Wander Luiz tercipta menit 25 saat lawan Persiraja Banda Aceh.

Pelatih Persib, Robert Alberts tentu masih berharap kepada sosok Wander Luiz dan Ferdinand Sinaga untuk persiapan mengarungi babak 8 besar Piala Menpora.

Robert yakin ketajaman Luiz kembali terlihat saat mengarungi kompetisi Liga 1 2021 yang rencananya mulai digelar Juni atau Juli 2021. Terlebih, tandemnya Geoffrey Castillion sudah kembali ke Persib Bandung pada Juni 2021.


Momok Menakutkan

Bersama tandemnya asal Belanda, Geoffrey Castillion, lini depan Persib Bandung musim 2020 ini menjadi momok yang menakutkan bagi lawan-lawannya saat itu. Dengan ketajaman mereka, tim Maung Bandung bertengger di puncak klasemen sementara Liga 1 2020.

Dalam tiga laga yang sudah dilewati, Wander Luiz mengoleksi 4 gol setelah tampil tiga kali dengan waktu 270 menit. Geoffrey Castillion mengoleksi 2 gol setelah tampil tiga kali dengan waktu 265 menit.

Kerja sama yang apik dua asing pemain Persib itu memang cukup mengejutkan. Pasalnya, mereka baru merasakan atmosfer Liga Indonesia. Namun, kompetisi harus tertunda lantaran pandemi COVID-19 hingga Liga 1 2020 terpaksa dihentikan.

Wander Luiz mengaku sangat nyaman menjadi tandem Geoffrey Castillion di lini depan Maung Bandung. Duet Wander Luiz-Geoffrey Castillion memang menjadi tumpuan Persib dalam menjebol gawang setiap lawan-lawanya di Liga 1 musim ini.

"Saya merasa nyaman duet dengan Geoffrey Castillion di Persib Bandung. Dia pemain yang bagus dan dia bisa bermain bersama," kata Luiz saat itu.


Musim Baru

Bahkan Luiz mengaku antara dirinya dan Castillion sudah mengerti satu sama lain baik saat latihan maupun dalam sebuah pertandingan. Meski demikian, pemain bernomor punggung 9 di Persib ini tidak memiliki target berapa gol yang akan dicetaknya bersama Persib.

"Saya tidak tahu berapa banyak. Tapi saya akan mencoba membuat banyak gol. Yang pasti target utama saya bersama Persib adalah menjadi juara," harap Luiz.


Video

Tensi Panas di Laga Hidup Mati Persija-Bhayangkara

FOTO: Tensi Panas di Laga Hidup Mati Persija Jakarta Kontra Bhayangkara Solo FC di Piala Menpora

Bola.com 2021-04-01 11:03:42
Pemain Persija Jakarta, Sandi Sute (kiri) berebut bola dengan pemain Bhayangkara Solo FC, TM Ichsan, pada laga Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (31/3/2021). (Bola.com/M
Pemain Persija Jakarta, Sandi Sute (kiri) berebut bola dengan pemain Bhayangkara Solo FC, TM Ichsan, pada laga Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (31/3/2021). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Striker Persija Jakarta, Marko Simic (kiri) duel udara dengan pemain Bhayangkara Solo FC, Indra Kahfi, pada laga Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (31/3/2021). Persija Menang dengan skor 2-1. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Striker Persija Jakarta, Marko Simic (kanan) saling dorong dengan striker Bhayangkara Solo FC, Ezechiel N'Douassel, pada laga Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (31/3/2021). Persija Menang dengan skor 2-1. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Gelandang Bhayangkara Solo FC, Andik Vermansah (kiri), terjatuh usai dijatuhkan pemain Persija Jakarta pada laga Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (31/3/2021). Persija Menang dengan skor 2-1. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Pemain Persija Jakarta, Sandi Sute (kiri) dan Braif Fatari (kanan) menjaga gelandang Bhayangkara Solo FC, Renan Silva (tengah) pada laga Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (31/3/2021). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Striker Persija Jakarta, Marko Simic (kiri) saling dorong dengan striker Bhayangkara Solo FC, Ezechiel N'Douassel, pada laga Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (31/3/2021). Persija Menang dengan skor 2-1. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Penyerang Bhayangkara Solo FC, Dendy Sulistyawan (kiri) terjatuh saat berebut bola dengan pemain Persija Jakarta, Alfriyanto Nico pada laga Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (31/3/2021). Persija Menang dengan skor 2-1. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Bek Persija Jakarta, Yann Motta (kedua kanan) dijaga ketat bek Bhayangkara Solo FC, Hansamu Yama, pada laga Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (31/3/2021). Persija Menang dengan skor 2-1. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Bek Persija Jakarta, Otavio Dutra (tengah) menghadang pemain Bhayangkara Solo FC, Sani Rizki Fauzi, pada laga Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (31/3/2021). Persija Menang dengan skor 2-1. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

3 Kunci PSS Menuju Pintu 8 Besar Piala Menpora

3 Kunci PSS Menuju Pintu 8 Besar Piala Menpora

Bola.com 2021-04-05 17:15:35
Pemain PSS Sleman, Irfan Jaya (kanan), duel udara dengan Persela Lamongan, Birul Walidain pada laga Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Minggu (28/3/2021). PSS Sleman ber

PSS Sleman punya peluang besar untuk lolos ke babak perempat final Piala Menpora 2021. Tiket lolos baru akan ditentukan saat menghadapi Persebaya Surabaya dalam laga terakhir grup C di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Rabu (7/4/2021).

Untuk sementara PSS mengoleksi empat poin, tiga angka di bawah Persebaya Surabaya yang memuncaki klasemen grup C. Tim lain seperti Persik Kediri dan Persela Lamongan juga punya potensi menggeser PSS. Begitu juga Madura United yang masih punya peluang.

Satu-satunya cara bagi PSS untuk mengunci tiket lolos dari fase grup nanti adalah dengan mendulang poin penuh dari Persebaya. Jika PSS sukses mengalahkan Bajul Ijo (julukan Persebaya), sudah dipastikan lolos bersama.

Namun, jika hanya mendapat hasil imbang, bukan tak mungkin tergeser oleh tim lain seperti Persik dan Persela yang sama-sama saling sikut di partai terakhir. Dalam hal ini, PSS yang memegang kuncinya sendiri untuk menggenapi tim peserta babak delapan besar Piala Menpora.

Bola.com memiliki ulasan menarik jelang partai terakhir fase grup yang akan dilakoni PSS Sleman. Beberapa faktor bisa menjadi kunci keberhasilan tim berlogo candi Prambanan tersebut untuk melewati ujian yang cukup berat. Berikut ulasannya:


Materi Pemain

PSS Sleman merupakan satu di antara tim peserta yang punya materi mewah di ajang Piala Menpora. Setelah melepas sejumlah pemain lama, masuk pemain baru yang punya nama besar dan pengalaman.

Irfan Jaya, Kim Jeffrey Kurniawan, Fabiano Beltrame, Miswar Saputra, Fandry Imbiri, adalah rekrutan PSS yang sudah tentu punya segudang pengalaman. Ditambah pemain muda berbakat, di antaranya kiper Adi Satryo.

Kemudian dua pemain asing baru juga sudah mulai nyetel dengan PSS yakni bek Mario Maslac asal Serbia dan playmaker asal Argentina, Nicolas Velez. Ditambah kembalinya palang pintu pertahanan tangguh berpaspor Australia, Aaron Evans.

Nama-nama tersebut dikolaborasikan dengan penggawa yang lebih dulu menjadi andalan di tim Elang Jawa. Mulai dari kiper Ega Rizky, Arthur Irawan, Irkham Zahrul Mila, hingga bintang PSS, Irfan Bachdim.

Praktisi dengan skuat yang ada tersebut, PSS seharusnya bisa mengatasi Persebaya pada laga terakhir nanti. Sekaligus mengunci satu tiket bersama ke babak delapan besar.


Mulai Padu

PSS mengawali perjalanan di ajang Piala Menpora dengan kurang mulus. Yakni ketika dikalahkan Madura United 1-2. Padahal saat itu PSS tampil dengan komposisi terbaiknya.

Sempat unggul terlebih dahulu melalui Irfan Jaya, gawang PSS jebol dua kali. Laga pertama menjadi bahan evaluasi total bagi tim pujaan Brigata Curva Sud (BCS) dan Slemania.

Kebangkitan PSS mulai tampak di laga-laga selanjutnya. Antar pemain mulai menunjukkan kekompakan dan chemistry. Karena sebagian pemain baru yang menghuni skuad di PSS musim ini.

Terlihat ketika menahan imbang 0-0 Persela Lamongan, hingga kemudian mengalahkan Persik Kediri 1-0. Secara perlahan permainan PSS berkembang dan meningkat. Tren positif inilah yang selayaknya dipertahankan saat berjumpa Persebaya nanti.


Tangan Dingin Pelatih

Satu di antara faktor kualitas permainan PSS tak lepas dari peran pelatih, Dejan Antonic. Pelatih asal Serbia tersebut mampu memaksimalkan segala potensi yang ada di timnya.

Di dua laga awal dirinya mendapat kritikan tajam atas penampilan anak buahnya. Bahkan di jagat maya tidak sedikit pendukung PSS menginginkan Dejan mundur untuk digantikan pelatih lain, termasuk munculnya nama Seto Nurdiyantoro agar kembali ke PSS.

Namun situasi kini cukup terselamatkan oleh performa menawan PSS di dua laga terakhir. Menahan imbang Persela dan menumbangkan Persik, cukup membuat PSS membuka peluang lolos menemani Persebaya.

Penampilan PSS tidak terlepas dari tangan dingin dan racikan strateginya. Sebagai pelatih yang sudah berpengalaman menangani tim di Indonesia, Dejan sanggup melewati ujian.

Dengan masa persiapan yang mepet dan kepulangannya dari Hongkong mendekati turnamen, cukup membuat Dejan Antonic untuk cepat beradaptasi. Terutama memadukan pemain lama dan baru yang ada di skuadnya saat ini.


Video

Kado Jumat Agung, Gol Ferdinand Sinaga Bawa Persib ke Perempatfinal

FOTO: Kado Jumat Agung, Gol Ferdinand Sinaga Bawa Persib ke Perempatfinal sebagai Juara Grup D

Bola.com 2021-04-02 21:12:03
Striker Persib Bandung, Ferdinand Sinaga melakukan selebrasi usai mencetak gol kedua timnya ke gawang Persiraja Banda Aceh dalam laga matchday ke-3 Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwo
Striker Persib Bandung, Ferdinand Sinaga melakukan selebrasi usai mencetak gol kedua timnya ke gawang Persiraja Banda Aceh dalam laga matchday ke-3 Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (2/4/2021). Persib menang 2-1 atas Persiraja. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Gelandang Persib Bandung, Febri Hariyadi (kanan) berebut bola dengan gelandang Persiraja Banda Aceh, Vivi Asrizal dalam laga matchday ke-3 Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (2/4/2021). Persib menang 2-1 atas Persiraja. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Striker Persib Bandung, Wander Luiz (tengah) melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Persiraja Banda Aceh dalam laga matchday ke-3 Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (2/4/2021). Persib menang 2-1 atas Persiraja. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Gelandang Persib Bandung, Esteban Vizcarra (tengah) berusaha melewati pemain Persiraja Banda Aceh dalam laga matchday ke-3 Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (2/4/2021). Persib menang 2-1 atas Persiraja. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Striker Persib Bandung, Ezra Walian (kanan) berusaha melewati gelandang Persiraja Banda Aceh, Defri Rizki dalam laga matchday ke-3 Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (2/4/2021). Persib menang 2-1 atas Persiraja. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Striker Persiraja Banda Aceh, Assanur Rijal (kanan) meakukan selebrasi usai mencetak gol penyeimbang 1-1 ke gawang Persib Bandung dalam laga matchday ke-3 Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (2/4/2021). Persiraja kalah 1-2 dari Persib. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Bek Persib Bandung, Nick Kuipers (atas) berduel udara dengan striker Persiraja Banda Aceh, Gabriel do Carmo, dalam laga matchday ke-3 Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (2/4/2021). Persib menang 2-1 atas Persiraja. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Pemain Baru yang Tampil Impresif di Piala Menpora

5 Pemain Baru yang Tampil Impresif di Piala Menpora 2021: Talenta Lokal Tak Kalah dari Legiun Asing

Bola.com 2021-04-04 09:15:00
Nicolas Velez, Yakob Sayuri dan Pratama Arhan. (Bola.com/Dody Iryawan)

Piala Menpora 2021 telah menuntaskan tiga pertandingan fase grup. Tapi, itu hanya berlaku untuk Grup A, Grup B, dan Grup D, yang berisikan empat tim. Grup C masih akan memainkan matchday terakhir pada 7 April mendatang.

Piala Menpora 2021 yang berstatus turnamen pramusim mampu melahirkan beberapa pemain baru yang menunjukkan penampilan impresif. Mereka mencuri perhatian karena berstatus sebagai pemain yang baru berkiprah.

Status sebagai pemain yang baru mendapat sorotan itu didapat lewat kontribusi mereka bersama klub masing-masing. Mereka tidak tampil canggung, justru bisa membuat jalannya pertandingan menarik dan memberi sumbangsih penting.

Beberapa di antaranya masih berusia muda dan mampu membawa timnya lolos ke babak perempat final. Namun, ada pula yang tampil dengan torehan gol apik sayangnya tim yang dibelanya malah hanya sampai fase grup saja.

Ada pula pemain asing yang menjalani musim debutnya berkarier di Indonesia. Adaptasi yang mereka lakukan nampaknya tidak terhambat meski baru kali ini merasakan atmosfer sepak bola Tanah Air.

Bola.com telah merangkum lima pemain yang berhasil mencuri perhatian selama fase grup Piala Menpora 2021. Beberapa catatan statistik pemain diolah dengan disadur dari situs ligaindonesiabaru.com. Simak ulasan berikut ini:


Pratama Arhan

Pemain muda PSIS Semarang, Pratama Arhan, langsung mencuri perhatian dalam penampilannya di ajang Piala Menpora 2021. Pemain berusia 19 tahun itu ikut berperan meloloskan tim Mahesa Jenar ke babak delapan besar dengan status juara Grup A.

Peran vital Pratama Arhan yang beroperasi di sektor kiri pertahanan PSIS. Meski memiliki posisi asli sebagai bek kiri, oleh pelatih Dragan Djukanovic dirinya agak sedikit digeser ke depan atau lebih bermain ofensif.

Pemain Timnas Indonesia U-19 itu tidak membutuhkan waktu lama menyesuaikan dengan taktik pelatih yang memainkannya lebih ke depan. Bahkan pemain yang akrab disapa Arho tersebut menjadi salah satu senjata permainan PSIS, melalui tusukan dan kecepatannya dari kiri.

Pratama Arhan ikut menjadi mesin gol maupun memberi assist bagi rekannya. Ia mengoleksi dua gol untuk PSIS Semarang, masing-masing ke gawang Persikabo melalui eksekusi penalti, dan gol cantik hasil tendangan bebas ke gawang Arema FC.


Yakob Sayuri

Nama yang satu ini sebenarnya sudah pernah berkiprah di Liga 1 2019 bersama Barito Putera. Tapi, penampilannya saat itu tidak terlalu mencuri perhatian. Yakob Sayuri baru moncer bersama PSM Makassar di Piala Menpora 2021.

Pemain yang berposisi sebagai winger ini telah menyumbang dua gol dari total lima gol yang dicetak oleh PSM di Grup B. Menariknya, dia hanya membukukan dua tembakan tepat sasaran, yang artinya semua berujung gol.

Tak cuma itu, Yakob Sayuri juga membukukan dua assist dalam tiga pertandingan yang dilakoninya. Artinya, dia terlibat dalam empat dari lima gol yang telah dicetak oleh tim berjulukan Juku Eja tersebut.

Yakob juga memiliki kecepatan dalam mencari celah pertahanan lawan dalam situasi menyerang. Penampilan dan kontribusi untuk PSM yang ditunjukkan oleh pemain asal Papua itu memang patut mendapat apresiasi.


Yann Motta

Nama yang satu ini masih terhitung asing di telinga pecinta sepak bola Indonesia. Pasalnya, dia memang baru berkarier di Indonesia musim ini dengan bergabung Persija Jakarta sejak Piala Menpora 2021.

Yann Motta menjalani laga debut bersama Persija dengan tidak mulus saat melawan PSM Makassar (22/3/2021). Dalam laga itu, Macan Kemayoran kalah 0-2 dan dia melakukan blunder yang berujung gol kedua tim lawan.

Pemain berpaspor Brasil itu lantas membayar tuntas kesalahannya pada partai kontra PSM Makassar. Bek Persija Jakarta itu turut mencetak satu dari empat gol kemenangan Persija atas Borneo FC Samarinda saat menang dengan skor 4-0 (27/3/2021).

Permainan solidnya berlanjut di laga kontra Bhayangkara FC dalam matchday ketiga Grup B. Persija menang 2-1 dalam pertandingan itu sekaligus menjadi penentu lolos ke perempat final.

Tampil dalam tiga laga Grup D, Yann Motta membukukan 22 sapuan dan 19 intersep. Pemain berusia 21 tahun itu juga mencatatkan 74 umpan berhasil yang membuktikan proses adaptasinya cepatnya bersama Persija.


Nicolas Velez

Gelandang serang asal Argentina ini juga terhitung nama baru dengan bergabung PSS Sleman di Piala Menpora 2021 ini. Dia tercatat baru membukukan dua penampilan bersama Elang Jawa bersaing di Grup C.

Tapi, kontribusinya cukup apik. Nicolas Velez sudah mencetak satu dari dua gol yang dibukukan oleh PSS. Itu terjadi saat PSS menang 1-0 atas Persik Kediri (1/4/2021). Satu gol lainnya adalah kreasi Irfan Jaya lewat tendangan bebas ke gawang Madura United (23/3/2021).

Velez mampu menjadi kreator serangan di lini tengah PSS dan umpan-umpan terukurnya. Kerja samanya dengan Kim Kurniawan dalam upaya membongkar pertahanan lawan dalam dua pertandingan yang telah dilakoni.

PSS Sleman masih akan menjalani pertandingan terakhir Grup C dengan melawan Persebaya di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu (7/4/2021). Nicolas Velez masih berpotensi menambah cantik catatan statistiknya di fase grup.


Assanur Rijal

Striker Persiraja Banda Aceh, Assanur Rijal, langsung jadi sorotan publik sepak bola Indonesia saat tampil di Piala Menpora 2021. Dia mengawalinya dengan membawa Persiraja Banda menang 3-1 atas Persita Tangerang pada laga pertama Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (24/3/2021).

Semua gol Persiraja di laga tersebut dicetak oleh Rijal, dengan dua di antaranya lahir lewat sundulan. Itu membuat striker berusia 25 tahun itu sebagai pemain pertama dan satu-satunya yang mencetak hattrick di Piala Menpora 2021 sejauh ini.

Sosok satu ini belum banyak berkiprah di kasta teratas karena mengawali karier di level klub dengan berkostum Aceh United pada 2017. Saat itu, Aceh United berkiprah di Liga 3 dan kemudian menjadi bagian integral tim yang promosi ke Liga 2 pada 2018.

Selepas dari Aceh United, Assanur Rijal bergabung dengan Persiraja jelang Liga 2 musim 2019. Bersama klub impiannya sejak kecil, Rijal membuat lompatan besar dalam karier sepak bolanya karena membawa Persiraja promosi di Liga 1 2019.

Rijal kembali menambah koleksi golnya saat Persiraja kalah 1-2 dari Persib (2/4/2021). Gol yang dicetaknya lagi-lagi lahir lewat sundulan. Berkat kemampuan dalam sundulan itu, dia mendapat julukan Torres. Raihan empat gol membuatnya menjadi top scorer sementara Piala Menpora 2021.

Sayang, Persiraja gagal menembus babak perempat final lantaran hanya mengoleksi tiga poin dan menduduki peringkat ketiga klasemen akhir Grup D.


Video

Aksi 5 Wonderkid di Penyisihan Grup Piala Menpora

FOTO: Aksi 5 Wonderkid di Penyisihan Grup Piala Menpora 2021, Ada Pemain Persib Bandung

Bola.com 2021-04-05 11:23:57
Pemain Persija Jakarta, Yann Motta Pinto (kanan), berebut bola dengan pemain PSM Makassar, Yakob Sayuri, dalam pertandingan Babak Penyisihan Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Yakob Sayuri tampil mengesankan sepanjang babak penyisihan grup Piala Menpora 2021. Pemain berusia 23 tahun itu sukses mencetak dua gol dalam tiga laga yang dimainkannya. (Bola.com/Arief Bagus)
Yakob Sayuri sukses membantu PSM lolos ke babak delapan besar Piala Menpora 2021. Tak hanya punya kemampuan individu, dirinya diandalkan dalam mencetak gol. (Bola.com/Arief Bagus)
Pratama Arhan punya peran penting di skuad PSIS Semarang pada Piala Menpora 2021. Pemain berusia 19 tahun itu menjadi pilihan utama di sektor kiri pertahanan. (Bola.com/Arief Bagus)
Tak sekadar menjaga pertahanan, Pratama Arhan juga memberikan sumbangsih dua gol untuk PSIS. Performanya semakin matang bersama PSIS sejauh ini di Piala Menpora 2021 dengan membantu PSIS lolos ke babak delapan besar Piala Menpora 2021. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)
Penampilan Bagas Kaffa di lini pertahanan semakin matang. Pemain bernama lengkap Amiruddin Bagas Kaffa Arrizqi tak segan melakukan duel fisik dengan lawan untuk menghindari serangan. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)
Bagas Kaffa juga punya peran penting dalam membantu Barito Putera lolos ke babak delapan besar Piala Menpora 2021. Bagas Kaffa membantu Barito Putera finis sebagai runner-up Grup A dengan koleksi lima poin dari tiga pertandingan. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Mochammad Supriadi memiliki peran krusial di Persebaya Surabaya pada Piala Menpora 2021. Pemain berusia 18 tahun itu menjadi andalan Persebaya di lini tengah. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)
Supriadi tampil gemilang sebagai motor serangan Persebaya. Meskipun berstatus pemain muda, namun Supriadi tak segan beradu kemampuan dengan pemain senior. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Pelatih Persib Bandung memberikan kesempatan kepada Bayu Fiqri di Piala Menpora 2021dan dibayar tuntas dengan penampilan gemilang di sektor bek kanan. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Akumulasi Kartu, Persija Kehilangan 2 Pemain Kunci

Gara-gara Akumulasi Kartu, Persija Kehilangan 2 Pemain Kunci di Perempat Final Piala Menpora

Bola.com 2021-04-05 16:45:31
Dua Gelandang Persija Jakarta, Osvaldo Haay (kiri) dan Marc Klok merayakan kemenangan 2-1 atas Bhayangkara Solo FC usai berakhirnya laga matchday ke-3 Grup B Piala Menpora 2021 di Stadion Kan

Gara-gara akumulasi kartu, Persija Jakarta kehilangan dua pemain kunci untuk babak perempat final Piala Menpora 2021. Keduanya adalah Otavio Dutra dan Novri Setiawan.

Persija Jakarta akan berhadapan dengan Barito Putera pada delapan besar Piala Menpora di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada 10 April 2021.

Dutra absen karena menerima kartu merah pada matchday ketiga Grup C. Sementara Novri, telah mengantungi dua kartu kuning.

"Untuk perempat final Piala Menpora nanti, kami harus kehilangan Dutra dan Novri karena akumulasi kartu," kata pelatih Persija Jakarta, Sudirman, dinukil dari laman klub.

"Meski begitu, kami akan tetap optimistis untuk menghadapi Barito Putera meski Persija Jakarta tidak diperkuat Dutra dan Novri," jelas pria yang karib dipanggil Jenderal itu.

Untungnya, tim Macan Kemayoran punya stok melimpah sebagai pengganti keduanya. Bagi Dutra, misalnya. Sudirman bisa memercayakan Maman Abdurrahman atau menarik Tony Sucipton mundur ke belakang.

Selama babak penyisihan, Sudirman kerap memainkan Novri sebagai bek sayap kiri. Pasalnya, penampilan Rezaldi Hehanussa tidak terlalu memuaskan.

Saat Novri absen nanti, Sudirman bisa kembali mengembalikan Rezaldi ke posnya sebagai bek sayap kiri Persija Jakarta. Selain itu, Tony Sucipto juga dapat diproyeksikan bermain di posisi ini.


Jadwal Persija di Perempat Final Piala Menpora

10 April 2021

Persija Jakarta Vs Barito Putera

Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang

Kick-off 18.15 WIB

Live Indosiar dan Vidio


Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Imbangi Persela 0-0, Persebaya Lolos

FOTO: Imbangi Persela 0-0, Persebaya Lolos, Empat Tim Lain Masih Berpeluang

Bola.com 2021-04-03 21:47:00
Kiper Persebaya Surabaya, Satria Tama Hardianto berusaha menghalau bola dari ancaman pemain Persela Lamongan dalam laga Grup C Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (
Kiper Persebaya Surabaya, Satria Tama Hardianto berusaha menghalau bola dari ancaman pemain Persela Lamongan dalam laga Grup C Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (3/4/2021). Persebaya bermain imbang 0-0 dengan Persela. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)
Striker Persela Lamongan, Melvyn Lorenzen (kanan) mengontrol bola dibayangi gelandang Persebaya Surabaya, Muhammad Alwi Slamat dalam laga Grup C Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (3/4/2021). Persela bermain imbang 0-0 dengan Persebaya. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)
Striker Persela Lamongan, Melvyn Lorenzen (kanan) mengontrol bola dengan dada dibayangi bek Persebaya Surabaya, Rachmat Irianto dalam laga Grup C Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (3/4/2021). Persela bermain imbang 0-0 dengan Persebaya. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)
Kiper Persebaya Surabaya, Satria Tama Hardianto berusaha menghadang serangan pemain Persela Lamongan dalam laga Grup C Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (3/4/2021). Persebaya bermain imbang 0-0 dengan Persela. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)
Striker Persela Lamongan, Ibrahim Musa Kosepa (tengah) berusaha menyundul bola ke gawang Persebaya Surabaya dalam laga Grup C Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (3/4/2021). Persela bermain imbang 0-0 dengan Persebaya. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)
Striker Persebaya Surabaya, Akbar Firmansyah (kanan) berusaha menendang bola ke gawang Persela Lamongan dalam laga Grup C Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (3/4/2021). Persebaya bermain imbang 0-0 dengan Persela. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)
Bek Persebaya Surabaya, Rizky Ridho Ramadhani (tengah) menghadang laju striker Persela Lamongan, Melvyn Lorenzen dalam laga Grup C Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (3/4/2021). Persebaya bermain imbang 0-0 dengan Persela. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Makna Piala Menpora Bagi Persib Bandung

Persib Memaknai Piala Menpora Sesuai Esensi Turnamen Pramusim

Bola.com 2021-04-05 15:45:08
Striker Persib Bandung, Wander Luiz (tengah) melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Persiraja Banda Aceh dalam laga matchday ke-3 Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sl

Persib Bandung memaknai Piala Menpora sesuai esensi turnamen pramusim pada umumnya. Pangeran Biru, julukannya, menolak mengejar target juara.

Bagi Robert Alberts, pelatih Persib Bandung, Piala Menpora adalah sarana untuk mencari kebahagiaan para pemainnya setelah setahun absen bermain sepak bola.

Robert Alberts mendaftarkan 23 nama untuk Piala Menpora. Dari jumlah itu, semua pemain kebagian jatah bertanding sepanjang babak penyisihan Grup D.

"Kami datang ke sini untuk bermain sepak bola. Kami membawa 23 pemain dan seluruhnya sudah bermain," kata Robert Alberts dinukil dari laman Persib Bandung.

"Itulah yang menjadi target kami ketika bermain di Piala Menpora, agar semua pemain bisa menikmati bermain sepak bola lagi," tutur pelatih asal Belanda itu.


Target Terwujud, Kiprah Jalan Terus

Hebatnya, target Robert Alberts itu tidak mengganggu eksistensi Persib Bandung di Piala Menpora. Perjalanan Pangeran Biru masih melaju mulus.

Kebijakan rotasi yang diterapkan Robert Alberts di babak penyisihan tidak berpengaruh banyak bagi Persib Bandung. Febri Hariyadi dan kawan-kawan tetap berhasil menjuarai Grup C tanpa dinodai kekalahan.

Status penguasa Grup C membuat Persib Bandung melangkah ke perempat final Piala Menpora. Pangeran Biru masih menunggu lawan dari runner-up Grup C yang masih memainkan babak penyisihan.


Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

5 Pemain Lokal yang Melempem di Piala Menpora

5 Pemain Lokal yang Melempem di Piala Menpora: Banyak yang Sudah Mentok!

Bola.com 2021-04-05 09:45:24
Hendro Siswanto, Kushedya Hari Yudo dan Abduh Lestaluhu. (Bola.com/Dody Iryawan)

Piala Menpora 2021 merupakan wadah untuk mengukur kualitas para pemain. Tak jarang, ajang ini dijadikan bahan penilaian kelayakan seorang pemain oleh pelatih.

Meskipun hanya berstatus sebagai turnamen pramusim, namun nasib pemain juga bisa ditentukan di Piala Menpora 2021. Jika tak mampu memberikan penampilan gemilang, bisa saja sang pemain akan dilepas karena tak masuk dalam rencana klub untuk liga.

Hal inilah yang membuat para pemain berlomba untuk menujukkan penampilan terbaik. Namun, ada beberapa pemain yang gagal memenuhi harapan dari klub dan pelatih.

Penyebabnya adalah performa di lapangan kurang maksimal sehingga gagal membantu klub meraih kemenangan. Akhirnya klub yang dibela harus tersingkir lebih dulu dari Piala Menpora 2021.

Meskipun kesalahan bukan sepenuhnya diberikan kepada pemain tertentu, namun tetap saja para pemain ini punya tanggung jawab besar. Mereka memiliki nama besar yang membuat klub sangat bergantung pada performa di lapangan.

Bola.com memilih lima pemain lokal yang tampil melempem di Piala Menpora 2021. Penilaian ini subjektif dengan mengacu pada performa sang pemain dalam turnamen pramusim tersebut. Siapa saja?


Silvio Escobar

Persiraja Banda Aceh awalnya menyambut antusias kehadiran Silvio Escobar di Piala Menpora 2021. Namun, kenyataannya adalah sang pemain gagal memenuhi ekspektasi klub berjulukan Laskar Rencong itu.

Silvio Escobar tampil melempem bersama Persiraja di Piala Menpora 2021. Tiga kali diplot menjadi starter, Silvio Escobar tak mampu mencetak satu gol pun untuk Persiraja.

Hal ini tentu saja bakal menjadi penilaian pelatih Hendri Susilo. Nama Escobar bisa saja dicoret untuk persiapan Liga 1.


Irsyad Maulana

Irsyad Maulana didatangkan Persita Tangerang untuk menambah kualitas lini serang. Namun, pemain berusia 27 tahun itu gagal menunjukkan penampilan gemilang.

Irsyad Maulana tampil dua kali sebagai starter Persita. Meski demikian, Irsyad sama sekali tidak berkontribusi dalam mencetak gol atau assist untuk Persita.

Klub berjulukan Pendekar Cisadane itu akhirnya harus tersingkir dari Piala Menpora 2021. Persita finis di dasar klasemen Grup D dengan raihan satu poin.


Abduh Lestaluhu

Abduh Lestaluhu diharapkan mampu membuat lini pertahanan Persikabo 1973 tangguh di Piala Menpora 2021. Namun, Abduh Lestaluhu gagal memberikan penampilan terbaik.

Persikabo 1973 tak pernah menang dalam tiga laga di Piala Menpora 2021. Bahkan, Persikabo 1973 tak sekalipun mampu mencatatkan clean sheets.

Hal ini menjadi bukti mudahnya lawan dalam menembus lini pertahanan Persikabo 1973. Pasukan Igor Kriushenko akhirnya harus tersingkir dari Piala Menpora 2021 karena finis di urutan ketiga klasemen akhir Grup A.


Hendro Siswanto

Kehadiran Hendro Siswanto awalnya membawa angin optimistis di Borneo FC. Namun, Hendro Siswanto ternyata belum mampu memberikan kontribusi maksimal bersama klub berjulukan Pesut Etam itu.

Hendro Siswanto hanya bermain dua kali di Piala Menpora 2021. Hal itu terjadi pada laga debut bersama Borneo FC, Hendro Siswanto menerima kartu kuning kedua.

Dalam laga yang dimainkan, Hendro Siswanto belum bisa memberikan kesan mengesankan. Borneo FC akhirnya harus tersingkir dari Piala Menpora 2021 karena finis di urutan buncit klasemen Grup B dengan raihan satu poin.


Kushedya Hari Yudo

Kushedya Hari Yudo awalnya digadang-gadang bakal membuat lini depan Arema FC menakutkan di Piala Menpora 2021. Namun, kenyataannya justru berbeda.

Kushedya Hari Yudo gagal memberikan penampilan terbaik karena diganggu cedera. Dalam tiga laga yang dimainkan, Kushedya tak mampu mencetak satu gol pun untuk Arema FC.

Akhirnya, Arema FC harus tersingkir dari Piala Menpora 2021. Klub berjulukan Singo Edan itu hanya mampu meraih satu poin dan finis di posisi dasar klasemen Grup A.


Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Persija Bisa Mainkan Marco Motta dan Rohit Chand

8 Besar Piala Menpora: Persija Bisa Mainkan Marco Motta dan Rohit Chand Menghadapi Barito Putera

Bola.com 2021-04-05 19:45:23
Bek Persija Jakarta, Marco Motta, merayakan gol bersama Marko Simic, saat melawan Borneo FC pada laga Shopee Liga 1 di SUGBK, Jakarta, Minggu, (1/3/2020). Persija menang 3-2 atas Borneo FC. (

Kabar baik menghampiri Persija Jakarta. Jelang perempat final Piala Menpora 2021, tim berjulukan Macan Kemayoran itu bisa memainkan Marco Motta dan Rohit Chand.

Persija Jakarta akan bentrok dengan Barito Putera pada delapan besar Piala Menpora di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, 10 April 2021.

Pelatih Persija Jakarta, Sudirman memastikan Marco Motta telah pulih dari cedera. Kesembuhan bek asal Italia itu lebih cepat dari jangka waktu yang diperkirakan.

Sebelumnya, Motta menderita cedera ketika Persija Jakarta menang 4-0 atas Borneo FC Samarinda pada 27 Maret 2021. Pemain berusia 34 tahun itu divonis mengalami masalah pada tungkai atas bagian dalam dan akan absen selama dua pekan.

Selain itu, Sudirman juga membuka kemungkinan untuk melibatkan Rohit Chand pada perempat final Piala Menpora. Saat ini, gelandang asal Nepal itu tengah melalui masa isolasi mandiri di Jakarta.

Periode karantina Rohit Chand akan berakhir pada 8 April 2021 atau dua hari sebelum Persija Jakarta melawan Barito Putera.


Siapkan Winger Timnas Indonesia U-19

Kondisi pemain muda Sandi Arta Samosir juga telah fit. Winger Timnas Indonesia U-19 itu bisa menambah kekuatan Macan Kemayoran di perempat final Piala Menpora.

"Saya bersyukur, Marco Motta dan Sandi Samosir sudah kembali bergabung pada latihan. Jadi, kami punya tambahan opsi untuk menggantikan pemain yang absen," kata Sudirman dinukil dari laman klub.

"Rohit Chand juga sudah berada di Jakarta dan akan segera bergabung setelah masa karantina tuntas," jelas pelatih yang karib dipanggil Jenderal itu.

Selain informasi positif, kabar buruk juga diterima Persija Jakarta. Macan Kemayoran dipastikan kehilangan Otavio Dutra dan Novri Setiawan untuk menghadapi Barito Putera karena akumulasi kartu.


Jadwal Persija di Perempat Final Piala Menpora

10 April 2021

Persija Jakarta Vs Barito Putera

Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang

Kick-off 18.15 WIB

Live Indosiar dan Vidio


Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

5 Pemain Asing yang Loyo di Piala Menpora

5 Pemain Asing yang Loyo di Piala Menpora, Marko Simic Belum Gacor

Bola.com 2021-04-05 11:45:29
Marko Simic, Bruno Smith dan Amer Bekic. (Bola.com/Dody Iryawan)

Marko Simic belum gacor di Piala Menpora 2021. Dari tiga pertandingan, striker Persija Jakarta ini baru mengukir satu gol.

Marko Simic dikenal sebagai raja gol di Persija. Namun, pemain berusia 33 tahun itu mengaku masih susah menemukan sentuhan terbaiknya gara-gara setahun absen bertanding.

Satu-satunya gol Marko Simic di babak penyisihan Piala Menpora dicetak ke gawang Borneo FC Samarinda ketika Tim Ibu Kota berpesta empat gol tanpa balas.

Saat Persija kalah 0-2 dari PSM, Marko Simic mandul. Begitu pula ketika tim berjulukan Macan Kemayoran itu menang 2-1 melawan Bhayangkara Solo FC, penyerang asal Kroasia ini masih tumpul di depan gawang lawan.

"Saya sudah bilang baru berlatih selama sepekan setelah setahun tidak bermain. Sebelumnya saya bermain pada 50 pertandingan semusim dan selalu dalam keadaan fit," kata Marko Simic setelah melawan Borneo FC.

"Sekarang saya merasa belum fit karena tidak bermain selama setahun, ini proses yang normal. Semua pemain profesional tidak ada masalah dengan ini. Pelatih Persija Jakarta, Sudirman juga paham bahwa saya membutuhkan 3-5 pertandingan untuk kembali optimal dan saya akan kembali seperti semula," jelasnya.

Selain Marko Simic, siapa lagi pemain asing yang tampil loyo di babak penyisihan Piala Menpora? Berikut Bola.com merangkum empat di antaranya.


Renan Silva

Renan Silva belum kembali ke performa terbaik di Piala Menpora. Setahun absen bikin gelandang Bhayangkara Solo FC itu terlihat kikuk di lapangan.

Renan Silva tidak bisa berkontribusi banyak untuk Bhayangkara Solo FC. Hasilnya, tim berjulukan The Guardian itu tersingkir di babak penyisihan grup.

Renan Silva selalu dipercaya sebagai starter di Piala Menpora. Namun, pemain berusia 32 tahun itu nihil gol dan assist.


Amer Bekic

Penampilan Amer Bekic untuk Borneo FC Samarinda belum sesuai ekspektasi. Bomber asal Bosnia dan Herzegovina ini mandul di Piala Menpora.

Amer Bekic baru didatangkan Borneo FC untuk musim ini. Striker berusia 28 tahun itu digaet dari klub kampung halamannya, Sloboda Tuzla.

Amer Bekic bahkan hanya sekali dimainkan di babak penyisihan ketika melawan Bhayangkara Solo FC. Pelatih Mario Gomez tidak mencantumkan namanya saat Borneo FC menghadapi Persija dan PSM Makassar.


Bruno Smith

Arema FC sepertinya menyesal memboyong Bruno Smith. Playmaker asal Brasil itu bermain mengecewakan di Piala Menpora.

Bruno Smith gagal mengangkat performa Arema FC di babak penyisihan. Kontribusi pemain berusia 28 tahun itu kepada tim juga tidak terlihat.

Bahkan, Bruno Smith ikut berkontribusi atas kekalahan Arema FC dari Barito Putera 1-2. Jika sepakan penaltinya masuk pada menit ke-90, tim berjulukan Singo Edan itu bisa bermain imbang.


Farshad Noor

Farshad Noor merapat ke Persib Bandung ketika Piala Menpora akan dimulai. Gelandang asal Afghanistan itu diplot sebagai pengganti Omid Nazari.

Pemain berusia 26 tahun itu bermain dalam dua laga Persib di babak penyisihan. Namun, penampilan Farshad Noor belum menjanjikan.

Farshad Noor terlihat belum menyatu dengan permainan Persib. Kapten Timnas Afghanistan itu sepertinya butuh waktu untuk beradaptasi dengan kondisi sepak bola Indonesia.


Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini